Tugas Mandiri Pertemuan 09

 Nama:Farel Sebastian Tortely

NIM:41324010027

Teknik Mesin

AE25

imulasi Pencatatan dan Pengendalian Keuangan Usaha

Usaha Bengkel Motor Dede Garage


I. 🎯 Tujuan Tugas Mandiri

Tujuan utama dari simulasi ini adalah:

  1. Menerapkan siklus akuntansi penuh mulai dari pencatatan, penggolongan, hingga peringkasan transaksi keuangan.

  2. Menganalisis dan mengendalikan arus kas (cash flow) usaha.

  3. Mengambil keputusan keuangan sederhana berdasarkan laporan keuangan yang dihasilkan.


II. Profil Singkat Usaha (Simulasi)

  • Nama Usaha : Dede Garage

  • Jenis Usaha : Jasa bengkel motor

  • Periode Pencatatan : 1 bulan (Desember 2025)

  • Modal Awal : Rp10.000.000


III. Tahap 1 – Pencatatan Transaksi (Jurnal Umum)

Transaksi Selama Januari 2025

TanggalKeteranganDebit (Rp)Kredit (Rp)
1 DesKas (modal awal)10.000.000Modal
3 DesPembelian peralatan bengkel2.000.000Kas
5 DesPembelian oli & suku cadang1.500.000Kas
10 DesPendapatan servis motor3.000.000Pendapatan Jasa
15 DesPembayaran gaji mekanik1.200.000Kas
20 DesPendapatan servis motor2.500.000Pendapatan Jasa
25 DesPembayaran listrik & air300.000Kas

IV. Tahap 2 – Penggolongan (Buku Besar)

1. Akun Kas

DebitKredit
10.000.000
2.000.000
1.500.000
3.000.000
1.200.000
2.500.000
300.000
Saldo Akhir: Rp10.500.000

2. Akun Pendapatan Jasa

DebitKredit
3.000.000
2.500.000
Total: Rp5.500.000

3. Akun Beban

  • Beban gaji: Rp1.200.000

  • Beban listrik & air: Rp300.000

  • Beban perlengkapan: Rp1.500.000

Total Beban: Rp3.000.000


V. Tahap 3 – Peringkasan (Laporan Keuangan)

A. Laporan Laba Rugi

Periode Januari 2025

KeteranganJumlah (Rp)
Pendapatan Jasa5.500.000
Total Beban(3.000.000)
Laba Bersih2.500.000

B. Laporan Arus Kas (Sederhana)

Arus Kas Masuk:

  • Pendapatan jasa: Rp5.500.000

Arus Kas Keluar:

  • Peralatan: Rp2.000.000

  • Perlengkapan: Rp1.500.000

  • Gaji: Rp1.200.000

  • Listrik & air: Rp300.000

Total Kas Keluar: Rp5.000.000

➡️ Kenaikan Kas Bersih: Rp500.000


VI. Analisis dan Pengendalian Keuangan

1. Analisis Posisi Kas

  • Saldo kas akhir meningkat dari Rp10.000.000 menjadi Rp10.500.000

  • Artinya, usaha menghasilkan arus kas positif

2. Pengendalian Keuangan

  • Beban terbesar berasal dari pembelian perlengkapan

  • Pendapatan jasa cukup stabil

  • Pengeluaran masih terkendali dan tidak melebihi pendapatan


VII. Pengambilan Keputusan Keuangan

Berdasarkan laporan keuangan, keputusan yang dapat diambil:

  1. Usaha layak untuk dilanjutkan dan dikembangkan

  2. Laba dapat dialokasikan untuk:

    • Menambah peralatan bengkel

    • Dana cadangan kas

  3. Perlu pencatatan rutin agar arus kas tetap terkontrol


VIII. Kesimpulan

Simulasi ini menunjukkan bahwa penerapan siklus akuntansi sederhana pada usaha bengkel dapat membantu pemilik usaha memahami kondisi keuangan secara jelas. Dengan pencatatan yang baik, pengendalian kas dapat dilakukan dan keputusan keuangan dapat diambil secara lebih tepat.

Comments

Popular posts from this blog

“Memprediksi Masa Depan: Seperti Apa Tren Kewirausahaan 5 Tahun ke Depan?”

Tortely Enggineering Insight